JAKARTA, KTV – Nilai tukar rupiah menunjukkan penguatan seiring munculnya harapan akan tercapainya perdamaian di kawasan Timur Tengah. Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong, menyebut optimisme ini muncul setelah mantan Presiden AS Donald Trump menyampaikan bahwa Iran dan Israel telah menyetujui gencatan senjata.
“Sentimen positif dari wacana damai antara Iran dan Israel berpotensi mengangkat nilai rupiah,” ujar Lukman kepada ANTARA, Selasa (tanggal tidak disebut).
Pernyataan Trump tersebut diunggah melalui platform Truth Social, di mana ia menyebutkan bahwa kedua negara telah setuju untuk menghentikan konflik yang berlangsung selama 12 hari. Trump mengklaim bahwa Iran akan lebih dahulu melaksanakan kesepakatan, disusul oleh Israel, dan konflik akan dianggap selesai dalam waktu 24 jam.
Namun demikian, pernyataan itu dibantah oleh Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi melalui platform X (dulu Twitter). Araghchi menegaskan bahwa belum ada kesepakatan formal dengan Israel terkait penghentian perang, meski Iran menyatakan akan menghentikan aksi balasan jika Israel menghentikan serangannya sebelum pukul 4 pagi waktu Tehran.
“Karena belum ada kepastian, sentimen pasar bisa cepat berubah, dan rupiah pun berisiko mengalami fluktuasi,” tambah Lukman.
Situasi geopolitik kian memanas setelah Iran dikabarkan meluncurkan rudal ke pangkalan militer AS di Al Udeid, Qatar. Serangan tersebut disebut-sebut sebagai tanggapan terhadap serangan Amerika terhadap fasilitas nuklir Iran sebelumnya. Aksi ini dilakukan oleh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) yang mengklaim bertanggung jawab dan menyebutnya sebagai pesan tegas kepada AS dan sekutunya.
Selain faktor geopolitik, rupiah juga terdorong oleh komentar bernada dovish dari pejabat The Fed, Michelle Bowman, yang menyatakan bahwa Amerika Serikat sudah dekat dengan target inflasi, dan membuka peluang untuk pemangkasan suku bunga dalam waktu dekat.
Pada pembukaan perdagangan Selasa pagi di Jakarta, nilai tukar rupiah menguat 111 poin atau sekitar 0,67 persen, dari posisi Rp16.492 menjadi Rp16.381 per dolar AS.