TANJUNG SELOR, KTV – Pjs. Gubernur Kalimantan Utara, Togap Simangunsong, dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Bulungan, memberikan sejumlah atensi penting terkait kesiapan menjelang Pilkada Serentak Tahun 2024.

Bertempat di Ruang Tenguyun Pemkab Bulungan, Togap menekankan pentingnya menjaga netralitas aparatur sipil negara (ASN) dan memastikan kelancaran pelaksanaan di seluruh wilayah provinsi.

Togap mengungkapkan bahwa Pilkada serentak tahun ini akan diadakan di 508 kabupaten/kota dan 37 provinsi di seluruh Indonesia. Ia mengingatkan agar kejadian-kejadian dari pilkada sebelumnya, seperti data pemilih ganda, kekurangan logistik, serta kerusakan surat suara, tidak terulang.

“Kita harus benar-benar menjaga kelancaran distribusi logistik dan alat pemungutan suara serta meningkatkan pengawasan. Ini penting untuk mencegah kesalahan manusia maupun sistem IT dalam penghitungan suara,” tegasnya.

Pjs Gubernur juga menekankan urgensi kerja sama antara KPU, Bawaslu, dan DKPP dengan masyarakat untuk memastikan transparansi dan partisipasi dalam Pilkada 2024. “Selain itu, dukungan dari aparat keamanan seperti TNI, Polri, dan Satpol PP menjadi kunci dalam menjaga stabilitas daerah,”jelasnya.

Togap turut mengingatkan ASN mengenai Surat Edaran Bersama tentang netralitas. “ASN harus menjaga netralitas mereka selama masa kampanye, tidak memihak atau terlibat dalam kegiatan yang mendukung salah satu calon,”katanya.

Dalam rangka menjaga keamanan selama Pilkada, sebanyak 7.487 personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP, Linmas, dan Damkar telah disiapkan di Provinsi Kalimantan Utara.

Kolaborasi ini diharapkan dapat menjamin berlangsungnya Pilkada yang damai, tertib, dan bermartabat.

Dengan tantangan besar menghadapi Pilkada pertama setelah masa pandemi, Simangunsong menyatakan bahwa penting bagi semua pihak, termasuk masyarakat, untuk aktif berpartisipasi dalam proses demokrasi.

“Jangan sampai ada politik uang, kampanye hitam, atau hoaks yang dapat merusak kepercayaan masyarakat,”tutupnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala OPD, Kepala Biro Pemerintah Provinsi Kaltara, Pjs Bupati Bulungan, Haerumuddin, Sekda Kab. Bulungan, Risdianto, S.Pi, M.Si, Forkopimda Kab. Bulungan, KPU Provinsi Kaltara, Bawaslu Provinsi Kaltara, KPU Kab. Bulungan, Bawaslu Kab. Bulungan, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, dan Tokoh Agama.(**)