Sekolah Terpencil di Kukar Mulai Dibenahi, Disdikbud Prioritaskan Pemerataan Sarpras

TENGGARONG, KTV – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) mulai mempercepat perbaikan fasilitas pendidikan, khususnya di sekolah-sekolah terpencil yang masih kekurangan sarana dan prasarana (sarpras).

Kepala Disdikbud Kukar, Thauhid Afrilian Noor, menyebut bahwa pembenahan dilakukan secara bertahap menyesuaikan ketersediaan anggaran.

“Kami punya lebih dari 400 SD, dan sebagian besar butuh peningkatan fasilitas. Fokus kami saat ini adalah memperbaiki sekolah-sekolah di wilayah sulit akses,” jelasnya, Rabu (2/4/2025).

Menurut Thauhid, perbaikan fisik hanyalah salah satu aspek dari pembangunan pendidikan. Peningkatan kualitas guru, alat pembelajaran, dan digitalisasi sekolah juga menjadi prioritas.

“Gedung bagus saja tidak cukup. Guru juga harus mumpuni, dan fasilitas belajar harus memadai,” tambahnya.

Ia mengakui tantangan geografis Kukar membuat pemerataan pembangunan tak mudah. Namun, komitmen untuk menjangkau semua wilayah, termasuk pelosok, tetap menjadi perhatian utama.

Selain itu, Disdikbud Kukar juga terus menggelar pelatihan guru serta mendorong pemanfaatan teknologi di sekolah-sekolah yang sudah memiliki akses internet.

“Digitalisasi akan kami dorong, terutama di SMP dan SD yang jaringannya sudah siap,” kata Thauhid.

Ia pun mengajak semua pihak, termasuk swasta dan masyarakat, untuk bersinergi mendukung kemajuan pendidikan Kukar.

“Dengan kolaborasi, kita bisa wujudkan pendidikan yang merata, berkualitas, dan berkelanjutan,” pungkasnya.

Related Post

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top